Dalam hati hias merubah
segalanya.,
Dalam jiwa terasa gerah
dan gairah..
Menuju awal pertemuan,
Memulai yang kedua dan
ketiga.!
Masih dalam aku merasakan..,
Sesak rasa yang meruntuhkan…
Amuk jiwa semakin
terbakar,
karenaMu.
OlehMu seorang..
Yang lama melintasi
mata ini..,
Membuat hati memandang
menjadi….
Tak bias aku ucapkan..
Lupa saja masih tak bias…
Kapan..,
Ketika aku
menjadikannya,
Rasa yang samar tlah
jadi mekar..
Meraih piala khayangan
perang….
Tidak ada komentar:
Posting Komentar